Sistem dimana produsen akan menyelesaikan pekerjaan akhir suatu produk jika ia telah menerima pesanan untuk item tersebut. d. Make to stock (MTS) Sistem di mana barang akan diselesaikan produksinya sebelum ada pesanan dari konsumen. Baca juga : Biaya Produksi Yang Efektif Untuk Kelangsungan Bisnis. Contoh Sistem Produksi
Jauh sebelum produk bisa diakses oleh pelanggan, serangkaian proses terjadi. Ide awal produk, konsep awal, perencanaan, proses evaluasi, hingga akhirnya diputuskan untuk diproduksi karena sudah memenuhi standar perusahaan, menjadi tahapan produksi yang terjadi. Sebagai seorang pengelola perusahaan, tentu memahami tahapan produksi menjadi penting.
Produk juga harus memuaskan secara teknis bagi pengguna. Profitabilitas / daya saing. Seperti yang sering terjadi, produk akan dipilih yang memenuhi kriteria pengembalian investasi yang optimal. Namun, suatu produk dapat dipilih berdasarkan penggunaan kapasitas menganggur atau membantu penjualan produk yang ada.
Model bisnis secara umum terbagi menjadi dua, yaitu produk dan jasa. Jika Anda hendak menjual produk, maka Anda perlu menganalisis apa inti produknya dan bagaimana kemasannya. Anda juga bisa menentukan cara memproduksinya, apakah harus menciptakan barang baru atau memberikan nilai tambah pada sebuah barang tanpa mengubah bentuknya.
Tahap perencanaan dapat berlangsung dalam waktu yang lama tergantung pada kompleksitas produk dan ketersediaan sumber daya untuk produksi. Selain itu, tahap perencanaan yang matang dan terstruktur dapat membantu bisnis untuk menghindari kesalahan dalam produksi serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas produksi. 2. Routing /mengarahkan alur
. 313 451 341 436 316 160 21 363
sebutkan perencanaan usaha produk sistem teknik