Kopling Kopling adalah mesin yang digunakan untuk menghubungkan dua poros pada kedua ujungnya dengan tujuan untuk mentransmisikan daya mekanis. Kopling biasanya tidak mengizinkan pemisahan antara dua poros ketika beroperasi, tetapi saat ini ada kopling yang memiliki torsi yang dibatasi sehingga dapat slip atau terputus ketika batas torsi
Release fork memiliki bentuk seperti garpu. Fungsinya adalah sebagai media penekan atau pendorong untuk mengubah tenaga mekanis dari actuator cylinder ke bagian release bearing. Tuas pembebas pada komponen kopling sering juga disebut dengan istilah​ release dari kopling yaituMembantu menciptakan pergerakan mobil yang halus saat perpindahan gigiDapat membantu pengemudi untuk menghentikan mobil tanpa harus mematikan mesin seperti ketika berada di lampu merah atau karena jalanan yang macetMeningkatkan performa rem mobil terutama saat pengereman mendadakBerikut beberapa komponen kopling, di antaranya1. Pedal kopling Clutch pedalPedal kopling atau clutch pedal bekerja seperti pengungkit dan berfungsi sebagai pengendali kopling mobil. Komponen ini memiliki engsel yang dihubungkan dengan push rod. Push rod inilah yang berfungsi sebagai penghubung pedal dengan piston master silinder Master silinder kopling atas Master silinder kopling atas berfungsi untuk meneruskan tekanan dari pedal kopling ke bagian master kopling silinder bawah melalui cairan atau fluida. Di sini tekanan hidrolik akan diteruskan kembali menuju power clutch. Selain itu, master silinder kopling atas ini juga akan memperbesar tenaga pengemudi saat menekan pedal Master silinder kopling bawahKomponen kopling mobil yang selanjutnya adalah master silinder kopling bawah. Fungsinya adalah untuk untuk menerima tekanan dari master silinder kopling atas. Tekanan tersebut juga akan disalurkan melalui fluida khusus. Selanjutnya, tekanan akan diteruskan menuju bagian release fork atau garpu pembebas yang berfungsi sebagai media Release forkRelease fork memiliki bentuk seperti garpu. Fungsinya adalah sebagai media penekan atau pendorong untuk mengubah tenaga mekanis dari actuator cylinder ke bagian release bearing. Sama seperti pedal kopling, release fork ini juga berperan sebagai pengungkit. Pelajari lebih lanjutMateri tentang kopling tiger tentang penggerak kopling tentang motor kopling pada jawabanKelas -Bab -Kode -Mapel -AyoBelajar SPJ2 Pedalkopling dalam hal ini berfungsi untuk menekan minyak yang ada pada master silinder dan selanjutnya disalurkan kesilinder kopling. Tekanan minyak selanjutnya mendorong tuas pembebas dan bantalan tekan menekan pegas diafragma. Proses ini menyebabkan kopling memutuskan hubungan antara mesin dengan sistem pemindah tenaga.

Ilustrasi Pelat Kopling Foto dok. Muhammad Ikbal/kumparanKopling merupakan salah satu komponen terpenting dalam kendaraan khususnya mobil. Komponen tersebut sangat vital dalam sistem mesin mobil. Kopling berfungsi untuk memindahkan tenaga mesin ke transmisi supaya roda belakang bisa itu, fungsi kopling di antaranya untuk memindahkan gigi supaya mobil berjalan dengan halus, mengangkat tenaga mesin saat tanjakan, untuk menghentikan mobil tanpa mematikan mesin, dan untuk menambah performa pengereman saat kondisi hal ini, kita akan membahas mengenai kopling mekanik. Kopling mekanik biasa disebut sebagai kopling pelat tunggal kering karena istilah ini sesuai dengan komponen penyusunnya. Umumnya, komponen kopling tersusun atas pelat kopling, pegas kopling, dan pelat tekan. Pelat tunggal kering merupakan bagian yang menyusun kopling Kopling Mekanik pada MobilAgar lebih jelas, kami akan membeberkan komponen-komponen apa saja yang terdapat pada kopling mekanik. Ini perlu Anda ketahui karena jika sewaktu-waktu kopling pada kendaraan Anda mengalami kendala, Anda paham akan hal itu. Dilansir dari situs resmi Auto2000, inilah komponen pada kopling Pedal kopling clutch pedalIlustrasi kaki menginjak pedal kopling pada mobil manual. Foto Muhammad Ikbal/kumparanPedal merupakan komponen input yang digunakan untuk mengendalikan kopling. Cara kerjanya sama seperti pengungkit. Di bagian pangkal pedal, terdapat engsel yang terhubung langsung dengan push rod. Push rod inilah yang menghubungkan pedal dengan piston master silinder Master silinder koplingKomponen kopling mekanik kedua yaitu master silinder. Fungsinya adalah untuk mengubah tenaga mekanis dari pedal menjadi tekanan hidrolik. Master silinder kopling dilengkapi dengan sebuah piston. Selain itu, master silinder kopling juga masih terhubung dengan sistem pengereman melalui selang minyak Master silinder kopling atasMaster silinder dibagi menjadi dua, yaitu master silinder kopling atas dan master silinder kopling bawah. Master silinder kopling atas terhubung langsung dengan push rod jadi berfungsi untuk menerima tekanan dari pedal kopling. Tekanan itu kemudian diteruskan ke master silinder kopling bawah melalui fluida atau cairan Master silinder kopling bawahMaster silinder kedua yaitu master silinder kopling bawah. Komponen ini berfungsi untuk menerima tekanan dari master silinder kopling atas. Tekanan itu disalurkan oleh fluida khusus. Dari master silinder kopling bawah, tekanan diteruskan ke release fork atau garpu pembebas yang fungsinya sebagai semacam media lagi komponen kopling mekanik yaitu aktuator silinder. Fungsi dari komponen ini adalah untuk mengubah tekanan hidrolik kembali menjadi tenaga mekanis. Ada dua jenis aktuator silinder yaitu tipe luar dan tipe dalam. Tipe luar terletak di luar rumah kopling. Sedangkan untuk tipe dalam, letaknya ada di dalam rumah khasnya komponen ini tidak memiliki release fork karena gerakan dari aktuator langsung diteruskan ke release bearing. Selain itu, tipe ini juga tidak memiliki clutch pipe merupakan komponen kopling mekanik berbentuk selang yang bertugas mengalirkan tekanan hidrolik. Material ini digunakan karena tingginya tekanan hidrolik yang mengalir di dalam pipa. Meski begitu, biasanya pada bagian ujung pipa akan terdapat perubahan ujung hydrolic clutch pipe menggunakan material mika. Namun, ada juga yang terbuat dari material besi. Material mika dipilih karena relatif kuat dan Garpu pembebas release forkGarpu pembebas adalah komponen kopling mekanik yang bertugas untuk mengubah tenaga mekanis dari aktuator silinder supaya bisa diteruskan ke release bearing. Komponen ini bekerja seperti pedal kopling, yaitu prinsip pengungkit. Panjang garpu akan sangat memengaruhi besar tekanan yang pembebas dengan lengan yang panjang umum ditemukan pada kendaraan dengan beban berat seperti truk dan bus. Ini karena lengan garpu yang panjang akan membuat kopling semakin ringan. Sedangkan garpu pembebas yang lebih pendek umum ditemukan pada mobil multi-purpose vehicle MPV dan bearing berfungsi untuk menyalurkan tekanan yang berasal dari garpu pembebas atau aktuator silinder. Dengan begitu, tekanan dapat digunakan untuk menekan pegas diafragma. Bentuknya serupa cincin tebal, sehingga memungkinkan release bearing untuk mampu terhubung dengan garpu pembebas sekaligus pegas Tutup kopling clutch coverKomponen kopling mekanik berikutnya yaitu tutup kopling atau clutch cover. Tutup kopling berguna seperti sebuah “rumah” bagi beberapa komponen seperti pegas diafragma serta pelat penekan. Letaknya menyelimuti kampas kopling dan terhubung langsung dengan roda gila flywheel.Konfigurasi seperti ini membuat tutup kopling ikut berputar saat roda gila berputar. Pegas diafragma yang ada di dalam tutup kopling bertugas menekan pelat penekan. Ini terjadi saat Anda sedang tidak menginjak pedal kopling. Sebaliknya, saat Anda menginjak pedal kopling, pegas diafragma akan menarik pelat Pelat penekan pressure platePressure plate atau pelat penekan memiliki fungsi untuk menekan clutch plate dan meneruskan tekanan dari friction plate menuju kampas kopling. Dengan begitu, kampas kopling pun akan terhimpit roda gila. Pelat penekan tersebut akan berputar mengikuti putaran gigi primer plate dibuat tebal supaya bisa menahan tekanan tanpa terjadi keausan. Letaknya berdekatan dengan tutup kopling dan kampas kopling. Sama seperti tutup kopling, pelat penekan juga akan ikut bergerak saat roda gila kopling merupakan sebuah komponen yang berfungsi untuk menerima putaran mesin agar dapat diteruskan ke transmisi. Pelat kopling yang optimal harus mampu meneruskan putaran mesin dengan dari itu, pelat kopling terbuat dari material yang kuat seperti baja dan kemudian dilapisi dengan bantalan kampas. Pada saat kopling digunakan, maka komponen ini pun akan terhimpit pelat penekan dan roda gila. Sedangkan saat kopling tidak digunakan, komponen ini akan terlepas dari pelat penekan dan roda fungsi kopling? Apa saja susunan dari kopling?Pelat kopling terbuat dari apa?

Berikutadalah komponen sistem kopling mobil dengan sistem hidrolis atau kopling dengan minyak kopling. Fungsi Pedal kopling Fungsi peda
Bagi pemakai mobil bertransmisi manual, salah satu masalah yang sering muncul pada saat berkendara adalah munculnya bau kopling. Terutama pada saat mobil sedang dipakai menanjak, muncul aroma seperti bau gosong atau bau sangit yang kadang bisa masuk ke kabin. Kondisi ini tentu akan membuat pengemudi dan penumpang, termasuk orang-orang di sekitar kendaraan menjadi tidak nyaman, karena aroma yang tidak enak dan dianggap mobil bau. Lagi pula, jarang disadari kondisi ini juga bisa mempengaruhi kinerja transmisi ke depannya. Yuk kita lihat beberapa fakta tentang penyebab bau kopling dan cara menyikapinya. 1 Waktu Munculnya Bau Munculnya bau gosong disebabkan karena pemakaian kopling tidak semestinya. Pada jalan menanjak, biasanya tanpa sadar pengendara mobil akan sering menginjak pedal kopling atau setengah-setengah. Sering juga terjadi kondisi gantung kopling sehingga kampas kopling dipaksa untuk terus bergesekan. Panas dari mesin juga memperburuk kampas kopling yang bergesekan. Cara menggantung kopling sama sekali tidak dianjurkan karena bisa membuat selip sehingga kampas kopling mobil mengeluarkan asap akibat terbakar. Baca juga 5 Tips dan Cara Merawat Kopling Mobil Agar Lebih Awet 2 Asal Bau Gosong Bau gosong disebabkan oleh komponen kopling yang saling bergesekan antara kopling dengan clutch cover atau dengan flywheel. Gesekan menyebabkan panas berlebih sehingga kampas kopling bisa mengalami kerusakan sehingga muncul bau hangus. Bau timbul karena karakter beberapa bahan material bergesekan secara berlebihan kemudian menjadi panas sehingga mengeluarkan bau. Tak hanya kopling, begitu juga dengan cakram rem maupun tromol rem apabila bergesekan secara berlebihan maka bisa berefek panas serta bau yang mirip. 3 Yang Bisa Dilakukan Saat Muncul Bau Bila muncul bau gosong sebaiknya lakukan pengecekan pada komponen kopling. Jangan didiamkan! Kondisi bisa jadi bahaya apabila gesekan kuat tadi mengakibatkankan kopling habis. Efeknya, tenaga mesin tidak dapat diteruskan ke roda, sehingga kendaraan akan mundur. Kalau kondisi ini terjadi di tengah perjalanan, pastikan juga apakah perjalanan masih bisa dilanjutkan dengan kopling lama atau tidak. Sebab jika kampas kopling sudah tipis, tenaga akan berkurang. Kalau perjalanan dilanjutkan, atur penggunaan kopling agar tidak bergesekan secara berlebihan. Caranya dengan tidak menggunakan setengah kopling atau menggantung pedal kopling. Garansi Mobil Bekas Otospector 4 Jika Kopling Sampai Keluar Asap Bisa terjadi, kalau terlalu banyak melakukan setengah kopling, kampas kopling akan keluar asap. Kondisi ini terjadi karena kopling telah terbakar. Jangan panik dan jangan memaksa mobil melanjutkan perjalanan karena justru bisa menambah parah kerusakan pada kopling. Pinggirkan mobil dan segera cek. Buka kap mesin lalu biarkan mobil beristirahat sekitar setengah jam. Jika asap sudah hilang, coba hidupkan mobil kembali. Kalau mesin bekerja baik, berarti mesin tetap aman. Namun jika tidak, segera panggil derek untuk dibawa ke bengkel. 5 Jika Kopling Memang Rewel Kalau mesin mobil manual sudah mulai rewel, terutama bagian kopling, segeralah menggantinya. Sebab kopling dan kampas kopling termasuk komponen vital yang bisa mengganggu perjalanan. Untuk urusan kopling, bawalah mobil ke bengkel resmi sehingga terjamin spare part asli. Penggantian bisa meliputi disc clutch hingga cover clutch. Total biayanya sekitar Rp1 juta hingga Rp3,5 jutaan tergantung tipe dan merk kendaraan. Baca juga Catat Ya, Inilah 5 Penyebab Kopling Selip Bagaimana cara menguji kinerja kopling? Awalnya cek suara mesin. Jika suaranya sedikit kasar saat mesin baru dinyalakan, itu indikasi adanya kerusakan. Kemudian lakukan pengetesan kopling di tanjakan. Jika masih bekerja sempurna, tentu tidak ada masalah. Berikutinya uji Terakhir menguji mobil saat gigi dimasukkan. Misal mobil dalam kondisi diam lalu tarik tuas rem tangan. Saat mobil sedang menyala, masukkan persneling pada posisi gigi 4. Lepaskan kopling sembari injak gas perlahan. Jika mobil bergerak pelan, tanda kopling mobil masih bagus. Namun jika mobil diam, kopling mobil sudah mulai mengalami tanda-tanda kerusakan. Berbagai indikasi dan penyebab kopling selip juga bisa diketahui dari hasil inspeksi dari jasa inspeksi mobil bekas Otospector. Dengan proses pemeriksaan detail di 150 titik, Otofriends akan mendapat gambaran tentang kondisi kesehatan mobil secara keseluruhan, termasuk pada sistem transmisi. DaftarIsi [ hide] 1 Komponen Dan Fungsi Kopling Manual Sepeda Motor. 1.1 Primary Drive Gear. 1.2 Primary Driven Gear. 1.3 Clutch Cover. 1.4 Multi Clutch Plate. 1.5 Multi Friction Plate. 1.6 Center Gear. 1.7 Pressure Plate. Tuas pembebas pada komponen kopling sering juga disebut dengan istilah apa? Yang jelas nama kerennya bukan garpu pembebas ya! - Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai tuas datang di artikel ini yang akan membahas tentang tuas pembebas pada komponen kopling dan istilah alternatif yang sering digunakan untuk menggambarkannya. Bagi kita yang memiliki minat dalam dunia otomotif, penting untuk memahami komponen-komponen utama pada sistem kopling. Salah satu komponen yang sering kita temui adalah tuas pembebas, yang juga dikenal dengan sebutan lain, yaitu "release fork." Mari kita jelajahi lebih dalam tentang tuas pembebas dan istilah yang sering digunakan untuk Itu Tuas Pembebas?Tuas pembebas merupakan salah satu bagian penting dalam sistem kopling pada kendaraan bermotor. Tuas ini berfungsi untuk melepaskan tekanan pada piringan kopling agar roda gigi transmisi dapat berganti dengan mulus. Saat tuas pembebas ditarik, tekanan yang dihasilkan akan memisahkan piringan kopling dari cakram kopling, sehingga tenaga mesin tidak lagi diteruskan ke Pembebas Pada Komponen Kopling Sering Juga Disebut Dengan Istilah Apa?Selain disebut sebagai tuas pembebas, komponen ini juga dikenal dengan istilah "release fork." Istilah ini lebih umum digunakan dalam bahasa Inggris dan sering muncul dalam buku-buku panduan servis atau diskusi-diskusi otomotif di forum-forum daring. Istilah "release fork" menggambarkan fungsi dari tuas ini, yaitu untuk membebaskan tekanan pada piringan Penting Tuas Pembebas dalam Sistem KoplingTuas pembebas, atau release fork, memiliki peran yang sangat penting dalam sistem kopling. Tanpa tuas ini, proses pergantian gigi transmisi akan sulit dilakukan, bahkan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen kopling lainnya. Ketika tuas pembebas ditarik, piringan kopling terpisah dari cakram kopling, sehingga memungkinkan pengemudi untuk mengganti gigi dengan mudah. Kemudian, saat tuas dilepaskan, piringan kopling akan kembali terhubung dengan cakram kopling, dan tenaga mesin dapat diteruskan ke roda gigi Pendukung Tuas PembebasUntuk melengkapi sistem kopling, terdapat beberapa komponen pendukung yang bekerja bersama dengan tuas komponen tersebut antara lain1. Pegas PembebasPegas pembebas merupakan salah satu komponen yang berfungsi untuk mengembalikan tuas pembebas ke posisi semula setelah tuas ditarik. Pegas ini memberikan tekanan yang cukup agar tuas dapat bergerak dengan Bantalan PembebasBantalan pembebas berperan dalam menopang gerakan tuas pembebas. Bantalan ini terletak di antara tuas pembebas dan piringan kopling, sehingga mengurangi gesekan yang terjadi saat tuas ditarik atau Sistem Hidrolik Jika AdaPada beberapa jenis kendaraan, sistem kopling menggunakan sistem hidrolik untuk mengoperasikan tuas pembebas. Sistem hidrolik ini menggunakan cairan hidrolik yang dikendalikan oleh sebuah silinder master dan silinder slave. Prinsip kerja sistem hidrolik ini serupa dengan prinsip kerja tuas pembebas pada umumnya, namun menggunakan tekanan hidrolik sebagai dunia otomotif, tuas pembebas pada komponen kopling sering juga disebut dengan istilah "release fork." Komponen ini berperan penting dalam sistem kopling, karena memungkinkan penggantian gigi transmisi dengan mulus. Tanpa tuas pembebas, proses pergantian gigi akan sulit dilakukan dan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen kopling. Di samping tuas pembebas, terdapat juga komponen pendukung seperti pegas pembebas, bantalan pembebas, dan sistem hidrolik dalam beberapa kasus. Dengan memahami fungsi dan istilah yang terkait dengan tuas pembebas, kita dapat lebih memahami dan mengapresiasi sistem kopling pada kendaraan fungsi utama dari tuas pembebas pada komponen kopling? Tuas pembebas pada komponen kopling berfungsi untuk melepaskan tekanan pada piringan kopling, sehingga memungkinkan penggantian gigi transmisi dengan lancar. Ketika tuas ditarik, tekanan pada piringan kopling dilepaskan, sehingga roda gigi transmisi dapat berganti dengan istilah alternatif yang sering digunakan untuk tuas pembebas? Istilah alternatif yang sering digunakan untuk tuas pembebas adalah "release fork." Istilah ini lebih umum digunakan dalam bahasa Inggris, terutama dalam buku panduan servis dan diskusi otomotif di forum-forum yang terjadi jika tuas pembebas tidak berfungsi dengan baik? Jika tuas pembebas tidak berfungsi dengan baik, proses pergantian gigi transmisi bisa menjadi sulit atau bahkan tidak mungkin dilakukan. Selain itu, kerusakan pada komponen kopling lainnya juga bisa terjadi. Penting untuk memperhatikan perawatan dan pemeliharaan tuas pembebas agar tetap dalam kondisi yang saja komponen pendukung tuas pembebas pada sistem kopling? Beberapa komponen pendukung tuas pembebas pada sistem kopling antara lain pegas pembebas, bantalan pembebas, dan sistem hidrolik jika digunakan. Pegas pembebas bertugas mengembalikan tuas pembebas ke posisi semula setelah ditarik, sedangkan bantalan pembebas menopang gerakan tuas pembebas dan mengurangi gesekan. Sistem hidrolik menggunakan cairan hidrolik yang dikendalikan oleh silinder master dan slave untuk menggerakkan tuas saya perlu memeriksa tuas pembebas secara rutin? Ya, sangat disarankan untuk memeriksa kondisi dan perawatan tuas pembebas secara rutin. Pastikan tuas bekerja dengan responsif dan tidak ada keausan yang berlebihan. Jika ada masalah yang terdeteksi, sebaiknya segera diperbaiki atau diganti untuk menjaga kinerja sistem kopling yang tuas pembebas bisa rusak atau aus? Ya, tuas pembebas bisa mengalami kerusakan atau keausan seiring penggunaan dan waktu. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti gesekan yang berlebihan atau keausan ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai
Istilahini juga mengacu pada revolusi industri keempat. Istilah Industri 4.0 pertama kali diperkenalkan secara publik pada tahun 2011 sebagai “Industrie 4.0” oleh sekelompok perwakilan dari berbagai bidang (seperti bisnis, politik, dan akademisi) di bawah inisiatif untuk meningkatkan daya saing Jerman di industri manufaktur.
Home Mobil Selasa, 27 September 2022 - 0600 WIBloading... Kopling adalah suatu mekanisme yang dirancang mampu menghubungkan dan melepas atau memutuskan perpindahan tenaga dari suatu benda yang berputar ke benda lainnya. Foto/Dok/SINDOnews A A A JAKARTA - Kopling adalah suatu mekanisme yang dirancang mampu menghubungkan dan melepas atau memutuskan perpindahan tenaga dari suatu benda yang berputar ke benda lainnya. Jadi kopling memiliki fungsi untuk memutuskan dan menyambungkan putaran mesin dan transmisi. Kopling merupakan salah satu perangkat mobil yang terbilang serbaguna dan Kopling diperlukan untuk menghentikan berbagai transmisi ke poros penggerak, sehingga bisa mengganti bagian persneling mobil. Kopling akan mencegah mesin mudah mati ketika sedang berada pada gigi juga terbagi dalam beberapa jenis, salah satunya adalah jenis Kopling manual. Sistem Kopling manual adalah mekanisme pemutaran pada tenaga mesin dengan menggunakan beberapa pelat Kopling yang dioperasikan secara manual melalui sebuah tuas/handle. Baca Juga Biasanya, tuas Kopling ini terletak di handle stang sebelah kiri dan cara kerja kopling manual ini hanya dengan memanfaatkan gesekan antara dua pelat Kopling. Kopling juga memiliki komponen komponen di dalamnya. Berikut 10 komponen Kopling manual mobil beserta fungsinya 1. Pedal Kopling Clutch PedalPedal Kopling atau clutch pedal bekerja seperti pengungkit dan berfungsi sebagai pengendali Kopling mobil. Komponen ini memiliki engsel yang dihubungkan dengan push rod. Push rod inilah yang berfungsi sebagai penghubung pedal dengan piston Master Silinder Master Silinder KoplingKomponen Kopling pada mobil manual kedua adalah Master Silinder Kopling. Master Silinder Kopling berfungsi untuk mengubah tenaga mekanis dari pedal menjadi tekanan hidrolik. Komponen kepala silinder memiliki water jacket yang berfungsi sebagai saluran air pendingin yang digunakan untuk mendinginkan mesin sehingga mesin dapat terhindar dari panas yang berlebihan overheat. Baca Juga 3. Master Silinder Kopling AtasMaster Silinder Kopling juga terbagi menjadi dua yaitu Master Silinder Kopling Atas dan Master Silinder Kopling Bawah. Master Kopling Atas, komponen yang satu ini dikenal dengan sebutan master clutch berfungsi mengubah tekanan mekanis dari peda Kopling menjadi tekanan hidrolik untuk dialirkan menuju ke Master Kopling Bawah power clutch.4. Master Silinder Kopling BawahMaster Silinder Kopling Bawah Berfungsi untuk menerima tekanan dari Master Kopling Atas dan meneruskan tekanan ini untuk mengaplikasikan Kopling. Master Kopling Bawah terletak menempel dengan persneling depan. kopling kopling mobil otomotif berita mobil perawatan mobil Baca Berita Terkait Lainnya Berita Terkini More 2 jam yang lalu 2 jam yang lalu 5 jam yang lalu 5 jam yang lalu 10 jam yang lalu 11 jam yang lalu
. 263 35 150 484 155 134 421 419

tuas pembebas pada komponen kopling sering juga disebut dengan istilah